Jakarta, PUBLIKASI – Sebanyak 382 Kader Pembangunan Manusia (KPM) se-Jakarta Utara dikukuhkan serentak secara tatap muka dan virtual, Senin (6/9). Dengan rincian, Kecamatan Cilincing (87), Koja (86), Kelapa Gading (31), Tanjung Priok (95), Pademangan (31), dan Penjaringan (52).
Pengukuhan KPM di setiap kelurahan merupakan tindak lanjut dalam aksi V konvergensi percepatan penanganan stunting di wilayah Jakarta Utara. KPM yang baru dikukuhkan adalah kader dasawisma yang terpilih dan berkompeten untuk mewakili wilayahnya.
Sedangkan tugas dari KPM diantaranya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap stunting melalui pengukuran tinggi badan bayi dan balita sebagai deteksi dini stunting, mengidentifikasi sasaran rumah tangga 1.000 hari pertama kelahiran melalui peta sosial desa dan pengkajian kondisi desa.
Selanjutnya, mendukung kelurahan dan masyarakat untuk memantau dan memastikan rumah tangga yang memiliki ibu hamil, ibu menyusui serta anak usia 0-23 bulan mendapatkan 5 paket pelayanan utama dalam penanganan stunting, menerima dan melaporkan hasil pemantauan pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita.
“Kader masyarakat terpilih yang mempunyai kepedulian dan bersedia mendedikasikan diri untuk ikut berperan dalam pembangunan manusia di kelurahan terutama dalam monitoring dan memfasilitasi pelaksanaan integrasi intervensi penurunan stunting,” ungkap Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim saat memberikan arahan virtual di Ruang VIP, Kantor Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara.
Ali mengharapkan kepada ratusan KPM Jakarta Utara yang telah dikukuhkan untuk menjalankan tugasnya dengan baik dan berkomitmen dalam mendukung program konvergensi stunting. “Saya juga mengajak seluruh sektor non pemerintah, baik dari lembaga, organisasi, dunia usaha, dan masyarakat untuk berkolaborasi dan bekerjasama dalam upaya penurunan stunting dan mewujudkan Jakarta Utara menjadi kota yang bebas dari stunting,” tuturnya.
Dalam acara pengukuhan KPM secara virtual itu juga disaksikan oleh Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekko Administrasi Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Utara, Yenny Nursanti, Kasudin PPAPP Kota Administrasi Jakarta Utara, Noer Subchan, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setko Administrasi Jakarta Utara, M.Alwi, dan unsur terkait lainnya.(m siddiq)