Dimasa PPKM Bisnis PSK Beralih ke Apartemen

Jakarta, PUBLIKASI – Pekerja Seks Komersial (PKS) online kian menjabur di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) pandemi Covid-19 . Lokasinya beralih ke apartemen.

Alasannya karena di apartemen lebih aman dan pendapatannyapun menggiurkan.
Berikut 5 faktak PSK online yang biasa bercumbu di apartemen
1. Memangkas Biaya

Apartemen menjadi pilihan pas untuk mencari kepuasan untuk menyalurkan syahwatnya. Untuk sekali bercinta pelaku cukup merogoh uang sebesar Rp500.000.
“Dibandingkan main di luar, belum bayar hotel dan lainnya,” ucap pengguna PSK online dengan nama samaran Rian (32) kepada wartawan.
Adanya prostitusi online di apartemen justru memangkas biaya yang cukup besar. “Kebanyakan dari mereka (PSK) memang tidak jualan di jalan dan hanya melalui online,” sambungnya.

2. Privasi Lebih Terjaga

Privasi di apartemen juga lebih terjaga karena dengan parkiran yang tertutup dan lingkungan terbilang cuek. Rian pun bebas memesan perempuan yang diinginkannya. Baca juga: PSK Online di Apartemen, Pendapatan Rp10 Juta-15 Juta per Bulan

3. PSK Lebih Bersih

Pilihan PSK online apartemen karena penjaja seks di sini cukup bersih-bersih. Mereka juga lebih santai dalam melayani pria langganannya. “Dibandingkan sama yang di jalan atau tempat spa,” kata Rian.
Namun, menurut dia, kekurangan prostitusi online di apartemen tidak bisa berlama-lama karena pastinya banyak pria lain yang memang menjadi langganan si perempuan penjaja seks tersebut.

4. Biaya Sewa Apartemen Lebih Murah

Dea (23), salah seorang PSK mengaku sampai membuka satu unit apartemen tipe studio di kawasan Jakarta Selatan. Bisnis PSK online di apartemen menggiurkan meski penuh risiko. *Red

Leave a Comment!