Iptu Wahyu Safaro Sahron, S.T.K Lulusan Terbaik Bidang Akademik Program S1 STIK Angkatan 77

Iptu Wahyu Safaro Sahron, S.T.K., mengaku sangat bahagia dan bangga ketika terpilih penerima Penghargaan Lulusan Terbaik Bidang Akademik Program S1 STIK dari Angkatan 77. Bagi Akpol lulusan tahun 2015 ini, penghargaan ini selanjutnya akan menjadi indikator dan “pemicu” dirinya untuk berkontribusi terbaik ketika bertugas kembali di Polri.

Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) menganugerahkan penghargaan Bintang Widya Cendekia lulusan terbaik Bidang Akademik kepada Iptu Wahyu Safaro Sahron. Penghargaan ini disematkan dalam acara Dies Natalis ke-74 dan Wisuda S3 angkatan ke-2 dan ke-3, S2 angkatan ke-8, dan S1 angkatan ke-77, di Gedung Auditorium STIK Rabu, 17 Juni 2020.

Kaur Bin Opsnal Sat Intelkam Polres Tangerang, Polda Metro Jaya (2018) ini bertekad harus bisa membuktikan capaian itu dengan mengimplementasikannya dalam tupoksi dan wewenang yang melekat kepada anggota Polri sehingga selaras dengan prestasi akademik selama menjalani pendidikan S1 STIK selama kurang lebih 14 bulan tersebut.

Kanit 6 Sat Intelkam Polres Tangerang, Polda Metro Jaya (2017) menyadari, penghargaan tersebut didapatnya tidak lepas dari hasil kegiatan belajar mengajar yang telah didistribusikan oleh para Dosen STIK yang mampu mengemas materi perkuliahan dengan begitu menarik dan mudah dipahami. Selain itu juga peran vital dari rekan rekan sejawatnya para mahasiswa S1 STIK angkatan 77 yang mau berbagi ilmu melalui diskusi yang sangat baik dalam ruang kelas maupun di luar kelas.

“Dan yang terpenting adalah selalu bertawakal kepada Allah Swt serta meminta doa restu orang tua dan orang yang kita cintai,” tutur Wahyu.

Dengan prestasi tersebut, pria kelahiran Palembang, 17 Juli 1992 ini berharap kelak dapat bertugas di Baintelkam Polri setelah selesai menempuh pendidikan di STIK.

Wahyu pun tak pelit berbagi tips belajar yang ia terapkan selama ini. Diantaranya, selalu berusaha terlebih dahulu mendapat materi perkuliahan dan  membacanya  sebelum materi tersebut dijelaskan di dalam kelas. Kemudian mencatat poin penting saat dosen mengajar. Bertanya kepada Dosen jika ada materi yang belum dipahami.

Tips selanjutnya, menyediakan waktu diskusi bersama teman, baik di kelas maupun di luar kelas. Selain tips itu yang tidak bisa dilewatkan adalah harus dilandasi prinsip niat, yakin, konsisten, dan komunikatif. sudin hasibuan

 

 

 

 

Leave a Comment!