Paluta, PUBLIKASI – Kepala UPTD Rawat Inap Dolok, Padang Lawas Utara (Paluta), Ernita Manurung, M.K.M menghimbau warga di Kecamatan Dolok untuk tidak lagi membuang air besar di sembarangan tempat.
Lokakarya yang digelar di Aula Kantor Camat Dolok, Selasa (16/2/2021), Juga menyoroti persoalan stunting, suatu keadaan yang menunjukkan kekurangan gizi kronis yang terjadi selama periode paling awal pertumbuhan dan perkembangan anak.
Selain Kepala Bina Kesehatan Masyarakat Paluta, Emi Sari Pohan, M.Kes., acara tersebut juga dihadiri Camat Dolok yang diwakili Kepala Ketentraman dan Ketertiban (Trantib), Timpal Rambe, S.E. dan Kasi Pemerintahan Dolok Ermina Rambe.
Tidak ketinggalan Kapolsek Dolok, AKP Pesta Simarmata; Danramil 06/Dolok Kodim 0212/TS, Kapten Inf, Tengger Harahap; perwakilan Puskesmas Sibio Bio, Ali Kobal Pasaribu, S.K.M., para bidan yang bertugas di Kecamatan Dolok dan kepala desa se-Kecamatan Dolok.
Program Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Lawas Utara tersebut, disambut antusias oleh para kepala desa se-Kecamatan Dolok. Hal ini ditindaklanjuti dengan membuat komitmen “Stop Buang Air Sembarangan” yang ditandatangani seluruh kepala desa. Kominmen ini selanjutnya direalisasikan dengan melakukan sosialisasi di desa masing-masing.
“Kita harus optimis untuk stop buang air besar sembarangan di Kecamatan Dolok. Karena itu, tanpa ada dukungan dari para kepala desa di Dolok, program ini tidak akanber jalan,” kata Kadis Kesehatan Paluta kepada PUBLIKASI.COM, Selasa (16/2/2021).
Ia berharap, program Stop Buang Air Sembarangan” sudah terealisasi di tahun 2021 ini. (Hamda Rambe)
