Jakarta, PUBLIKASI – Kementerian Kesehatan menyatakan potensi gelombang ketiga Covid-19 sudah terlihat di Indonesia dalam 10 hari terakhir seiring kenaikan signifikan kasus positif.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan varian Omicron jadi penyebab lonjakan kasus di Indonesia.
Nadia meminta masyarakat tidak panik ketika penambahan kasus positif dalam sehari paling tinggi menyentuh angka 16.021. Indonesia, kata dia, pernah berada di angka penambahan kasus hingga 54 ribu per hari.
“Jadi kita lihat dulu, kasusnya 16 ribu dan kita harus ingat puncak kasus kita 54 ribu,” kata Nadia.
Sebelumnya Kemenkes menyatakan Indonesia sudah memasuki gelombang ketiga Covid-19. Kemenkes mengimbau agar pelaku usaha melakukan lockdown atau penutupan kantor secara terbatas dan sementara apabila ditemukan klaster Covid-19. *Arya