Peralatan Canggih Ruang Traffic Accident Analysis (TAA)

Jakarta, PUBLIKASI – Ruang Traffic Accident Analysis (TAA) belum lama ini diresmikan oleh Kepala Korps Lalu Lintas atau Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan bersama Dirregident Korlantas Polri, Brigjen Pol Yusri Yunus di Gedung NTMC Polri, Jakarta Selatan.

Ruang TAA merupakan pusat analisis kecelakaan lalu lintas yang dilengkapi dengan teknologi canggih, untuk mendukung penegakan hukum berbasis digitalisasi. “Ruang TAA ini merupakan wujud nyata transformasi digital Polri dalam penegakan hukum di bidang lalu lintas,” ujar Kakorlantas, dikutip dari laman Humas Polri.

Kakorlantas menjelaskan bahwa Ruang TAA dilengkapi dengan berbagai peralatan canggih seperti:

Digital Traffic Accident Reconstruction (DTAR) untuk merekonstruksi kecelakaan lalu lintas secara digital dengan presisi tinggi. Automatic Number Plate Recognition (ANPR) untuk mengidentifikasi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas.

Face Recognition untuk mengidentifikasi pengemudi dan penumpang kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas.

Drone untuk mengambil gambar dan video kecelakaan lalu lintas dari udara. Kakorlantas berharap, Ruang TAA dapat membantu meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam penegakan hukum lalu lintas, serta memberikan rasa keadilan bagi masyarakat.

“Dengan Ruang TAA ini, diharapkan proses penyelidikan dan penyidikan kecelakaan lalu lintas dapat berjalan lebih cepat, transparan, dan akuntabel,” tuturnya. Selain itu, Kakorlantas juga menekankan bahwa Ruang TAA ini akan digunakan untuk mendukung program Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) yang telah diluncurkan Polri sebelumnya.

“Ruang TAA ini akan menjadi pusat data dan analisis untuk ETLE, sehingga penindakan pelanggaran lalu lintas dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien,” kata Kakorlantas. *RA

Leave a Comment!